“Tak
sedikit pun aku mampu melupakan bayangannya dari otak dan hatiku….”
Ya
iyalah, namanya lagi jatuh cinnta banget ya emang gitu, kayak orang gila.
"Apa pun yang dia katakana, aku ikuti,
meski aku sendiri ngerasa nggak cocok dengan pikirannya….”
Ya
iyalah, namanya cinta buta ya emang bikin mata jadi gelap kayak nggak pernah
kedatangan jaringan PLN itu kaleee!
“Segalanya
telah kuberikan, tapi dia nggak pernah ada pengertian…”
Lhah,
kok kayak lagu ya…? Lagu gombal mukiyo gitu aja kok dijadikan prinsip hidup
tho, hemmm…aneh emang dunia kita sekarang ini ya... .
“Apa
pun, segalanya, aku berikan padanya….”
Kali
ini, aku nggak lagi bersuara dalam hati, tapi menukas, “Segalanya? Benarkah
segala galanya?!”
Sobatku
yang mengaku berparas jegeg dan berkulit putih menawan ini menyahut, “Ya,
segalanya.”
Hemmm,
nih hitung sendiri 20 x 5 = capeee deh!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar