Cari Blog Ini

Rabu, 18 April 2018

Udet adikku Sayang




Udet-udet sayang.... adikku yang kusayang.. telah tak kau rasa lagi sakit yang mendera, kini kau telah bersama dengan Sang Pencipta, damailah hidup selama-lamanya Udetku sayang....
Ketika aku pulang kampung nanti, tak bisa kulihat lagi kau yang begitu ceria menyambutku. Kau yang selalu ceria dan sering menemai kakak masak-masak, yang selalu bermain dengan Rafi, Udet... mengapa begitu cepat kau meninggalkan kami kakak dan orang tuamu? Tuhan lebih sayang padamu
Malam ini malam pertama kau dikuburkan, dan itu akan selama-lamanya sampai maut mempertemukan kita. Udet... kakak ni tak sanggup kehilanganmu, senyum ceriamu, canda tawamu selalu terngiang dipikiran dan hati kakak ni. Maafkan kakak ni Udet..yang tidak bisa datang saat pemakamanmu. Kakak ni sayang Udet selamanya....
Baru bulan kemarin kita bercanda bersama, kau tidur di tempat kakak ni. Hancur hatiku mendengar kepergianmu yang begitu mendadak Udet.....kakak ni sayang padamu